Sabtu, 24 Juli 2010

Sabar dan ikhlas

Ku bernafas denganMu
Ku hidup atas kehendakMu

Ku bersujud menyembahMu
Karena Engkaulah Tuhanku Satu

Darahku mengucur deras saat emosi membakarku
Detak jantungkupun ikut berpacu melengkapinya
Hatiku terasa panas saat itupun juga

Tapi..
Terdengar suara mengalun merdu
Saat ku terdiam sendiri merenungi

Apa yang aku lakukan?

Aku terduduk lesu..
Membodohi diriku sendiri..
Aku sadar..

Dan aku sadar

Tuhan menunjukkan jalanku..

Dia benar-benar ada untukku..
Dia menarik hatiku saat ku hampir terjerumus
Dia melindungiku saat aku dalam bahaya
Dia mengujiku saat aku mulai lemah..

Dia selalu ada untukku.
Terimakasih Ya Allah..


Ku tahu sabar dan hati ikhlas itu susah.. Tapi ku mencoba untuk selalu bisa! Disini aku berdiri, disini pula aku mati.. Dia yang menghidupkanku.. Dia pula yang berkehendak menyabut nyawaku. Aku tau kehidupan hanyalah sepotong cerita yang dirangkai dengan beberapa judul kehidupan itu sendiri. Aku berusaha setegar mungkin..

Mungkin inilah "jeglongan-jeglonganku" menuju dewasa.. Mungkin dengan adanya semua yang terjadi pada diriku aku bisa lebih kuat untuk menjalani semua ini.. Aku yakin Tuhan sayang pada diriku, oleh karena itu Dia mengujiku.. Seberapa kuatnya aku.. Dan aku disini, akan menjalani dengan senang hati..

2 komentar:

tJaH ctReEzZ mengatakan...

. . .mang aghi kenapa'e.??.tp kerend og,.!!,benerrr.!!,hehehe

Gazeter! mengatakan...

.hemm.. aku ngerasa akhir2 ini aku gampang emosi, dan sepertinya stlah ap yg trjdi.. rasanya kaya bukan aku..
.Keren?? Ohh yaa,? Ok, Thankz.. hihi